Semua

Waspadai Letih Lesu

Gampang merasa letih, lelah, dan lesu? Waspadai segera. Gejala ini bisa jadi indikasi penyakit berbahaya, lho.

Pekerjaan yang menumpuk, dikejar deadline, dan kurang tidur memang dapat menyebabkan perasaan mudah lelah, letih, dan lesu. Namun umumnya hal tersebut tidak berlangsung lama. Jika tidak kunjung reda, segera periksakan ke dokter karena dapat berkembang menjadi penyakit yang lebih berbahaya.


Penyebab Umum

Perasaan letih lesu berkepanjangan dapat disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:

⦁   Gaya hidup yang kurang baik, seperti terlalu banyak mengonsumsi alkohol dan kafein, olahraga atau aktivitas fisik yang berlebihan, kurang tidur, dan pola makan yang tidak sehat.

⦁   Efek obat, seperti obat untuk batuk pilek juga dapat menyebabkan perasaan kantuk dan letih lesu.


Jika Tidak Segera Ditangani

Biasanya gejala letih lesu karena aktivitas harian berlangsung tak lama. Namun, jika tak kunjung reda bisa jadi menderita salah satu dari 3 penyakit ini:


1.   Anemia

⦁   Sering menyerang wanita dengan gejala letih lesu berkepanjangan.

⦁   Anemia adalah keadaan di mana tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

⦁   Mereka yang memiliki faktor risiko terkena anemia adalah mereka yang kekurangan zat besi, vitamin B12, dan asam folat; memiliki kelainan usus; menstruasi banyak dan lama; wanita hamil; serta memiliki penyakit kronis.


2.   Diabetes

⦁   Diabetes adalah suatu penyakit metabolik di mana terjadi masalah dalam metabolisme glukosa dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena insulin yang tidak ada, kurang, atau fungsinya tidak maksimal.

⦁   Terdapat dua jenis diabetes, yaitu diabetes tipe satu dan tipe dua. Diabetes tipe satu umumnya disebabkan karena faktor genetik, timbul pada anak atau remaja. Sementara diabetes tipe dua selain dipengaruhi oleh faktor genetik, disebabkan terutama oleh gaya hidu p,terutama pola makan yang tidak sehat.

⦁   Selain letih lesu dan mudah lelah berkepanjangan, gejala diabetes lainnya adalah mudah lapar, sering haus, berat badan turun, dan luka yang sulit sembuh.


3.   Penyakit Tiroid

⦁   Gangguan hormon tiroid-baik kurangnya (hipotiroid) maupun kelebihan (hipertiroid) produksi hormon tiroid dapat menyebabkan letih lesu berkepanjangan.

⦁   Selain letih lesu, hipertiroid dapat memberikan gejala jantung berdebar-debar, nafsu makan meningkat, tremor, mudah dan banyak berkeringat, menstruasi tidak teratur, sulit tidur, serta rambut menjadi tipis dan mudah patah.

⦁   Gejala hipotiroid lainnya adalah sensitif terhadap udara dingin, konstipasi, kulit kering, berat badan bertambah, wajah bengkak, kelemahan otot, depresi, dan memori terganggu.