Kandidat BodyKey Instagram Video Competition
Jamal, Rachmat, Chydie dan Findrie mengikuti BodyKey Instagram Video Competition dan berhasil menjadi 4 kandidat terpilih untuk menjalankan Program 60 Hari BodyKey dan tampil di majalah Men's Health Indonesia dan Femina Edisi Desember 2016. Bagaimana kisah perjalanan mereka selama menjalani program BodyKey?
Tampil di Majalah Men's Health Indonesia
Jamal Fawaidi Jati
“Selamat tinggal kebiasaan lama, selamat datang gaya hidup sehat”
Agar lebih sehat dan tampil lebih percaya diri, pria asal solo ini menghentikan kebiasaan jajajn makanan ‘enak dan nikmat” yang tidak sehat. Kebiasaan yang dulunya rutin dia lakukan nyaris setiap hari.
“Saya mendongkrak motivasi diri untuk melakukan pola hidup kea rah yang lebih sehat. Alasannya, membentuk tubuh yang ideal itu membutuhkan perjuangan dan komitmen yang kuat, tak hanya itu, perangkat yang diberikan oleh nutrilite sebagai alat pengukur asupan nutrisi dan makanan juga sangat membantu dalam masa transformasi ini.” Kata Jamal di sela pemotretan.
Program Latihan
Senin: Dada dan Biceps
Selasa: Istirahat
Rabu: Punggung dan Triceps
Kamis: Istirahat
Jumat: Bahu dan Kaki
Sabtu: Istirahat
Minggu: Kardio
Biodata
Umur: 26 Tahun
Tinggi Badan: 170 Cm
Berat Badan: 62 Kg (Sebelumnya 64 Kg)
Pekerjaan: Karyawan Swasta
Rachmat Wijaya
“Konsistensinya terhadap pola hidup sehat ia tularkan ke lingkungan sekitarnya.”
Rutinitas pekerjaan yang super sibuk, tidak melunturkan semangat Rachmat Wijaya untuk menerapkan pola hidup sehat. Dengan segala cara, ia mencari celah agar bisa mempertahankan dan meningkatkan motifasi besarnya: Memiliki tubuh ideal.
“Selain memenuhi kebutuhan 10.000 langkah perhari sesuai dengan instruksi InBodyBand – alat penilaian personal BodyKey. Saya juga sengaja menciptakan lingkungan yang sehat di kantor dengan cara setiap hari membawa makanan sehat dan dibagikan keteman kerja. Usaha itu saya lakukan agar orang lain, ikut termotivasi untuk melakukan gaya hidup sehat yang saya jalani” Ujar pria asli betawi ini.
Program Latihan
Senin: Dada dan Lengan
Selala: Perut
Rabu: Istirahat
Kamis: Dada dan lengan
Jumat: Perut
Sabtu: Istirahat
Minggu: Kardio (Min 10KM)
Biodata
Umur: 31 Tahun
Tinggi Badan: 165 CM
Beart Badan: 70 Kg (Sebelumnya 74 Kg)
Pekerjaan: Karyawan Swasta
Tampil di Majalah Femina
Chydie Darmodihardjo
"Tidak ingin efek yoyo"
Program pengelolaan berat badan BodyKey amat membantu mencapai tubuh yang saya inginkan. Selama ini saya berolahraga tapi tidak banyak kemajuan. Saya suka banget produk Nutrilite Hi-Protein dan Nutrilite Fibre Blend yang membantu menunda rasa lapar. Produk NUTRILITE yang lain seperti BodyKey, CLA 500 dan Double X pun tak ketinggalan saya konsumsi.
Disamping itu, InBodyBand dan aplikasi BodyKey membantu memonitor langkah, aktivitas dan olahraga. Apalagi ada alarm yang mengingatkan saya apakah aktivitas saya sudah cukup atau belum. Begitu pula dengan aplikasi BodyKey, dulu saya tidak pernah memikirkan soal kalori. Setelah menjalani BodyKey, saya jadi sadar bahwa perhitungan kalori itu penting. Aplikasi BodyKey memudahkan saya untuk mengetahui kebutuhan kalori saya. Kalau sudah cukup yak perlu ditambah lagi agar tidak berlebihan.
Berkat menjalani program BodyKey, banyak kemajuan yang telah saya capai. Ukuran badan berubah, lemak menurun dan mas otot bertambah. Memang sih, tidak drastic, tapi justru itu yang saya inginkan. Sebab kalau drastic biasanya malah susah di-maintain, efeknya seperti yoyo yang gampang turun tapi gampang pula naik. Saya pun tidak berpatokan kepada berat badan. Soalnya bisa saja tubuh jadi lebih langsing meski berat badan naik karena massa otot meningkat. Urusan goal, bagi saya mirip. Kalau ternyata tidak tercapai, bukan berarti akhir dari segalanya, tapi mesti melihat kembali kemajuan-kemajuan yang telah berhasil dicapai dari hari ke hari.
Yang terpenting adalah terus mengalami kemajuan dan tentuny hidup sehat. Dengan menjalani hidup sehat, termasuk didalamnya diet yang sehat, tubuh jadi lebih fit, kuat dan nyaman untuk melakukan banyak hal.
Findrie Irawan
“Berat Badan Tidak Stuck Lagi”
Pada dasarnya suka berolahraga, tapi saya kesulitan untuk meningkatkan massa otot, dan berat badan saya seperti stuck, sulit untuk diturunkan. Dengan mengikuti BodyKey Challenge, massa otot saya mulai naik dan dibulan pertama berat badan saya berhasil turun 2 kg lho! Menurut saya, program BodyKey tidak sulit buat dijalani. Butuh disipilin aja. Disiplin mengkosumsi produk BodyKey, menjaga pola makan , apalagi saya mulai berumur hahaha dan yang tidak kalah penting, beraktivitas yang cukup. Soal aktivitas, selama menjalankan program bodykey saya jadi menjalankan kebiasaan sehat yang selama ini terlewati. Yaitu berjalan 10.000 langkah perhari. Soalnya saya bekerja dirumah dan didepan computer sehingga tubuh kurang banyak bergerak.
Nah, kini saya bangaun lebih pagi untuk memenuhi 10.000 langkah per hari. Mengukurnya pun mudah menggunakan InbodyBand dan aplikasi BodyKey yang termasuk dalam paket BodyKey.
Ditambah asupan gizi dari produk BodyKey, termasuk Nutrilite Double X, Green Trim, Nutri Fibre Blend, Hi Protein dan CLA 500 yang saya konsumsi, membantu menjadikan tubuh lebih sehat dan kencang juga. Asyiknya, produk BodyKey dan Hi Protein dapat saya kreasikan macam-macam. Kadang saya jadikan smooties, kadang es krim!
Selain aktivitas, tentunya tak lupa istirahat yang cukup agar pola hisup lebih sehat. Ini juga mudah memantaunya lewat aplikasi BodyKey di smartphone. Dengan lebih sehat, saya ingin punya banyak kesempatan untuk bermain-main dan beraktivitas bersama putri saya.
